Soft Skills, Sikap & Kebiasaan dalam Berinteraksi

Apakah Soft Skill itu?

Soft Skill adalah sikap, perilaku atau karakter individu yang ada dalam diri masing-masing. 

Lebih condongnya pengertian soft skill adalah sikap dan kebiasaan kita dalam berinteraksi dengan orang lain. 

Soft skills tidak terlihat secara kasat mata seperti kemampuan teknis, dan untuk memperolehnya kita tidak serta merta harus mengikuti sebuah kelas pelatihan. 

Kita dapat memperoleh soft skill melalui pengalaman di keluarga, sekolah, pengalaman ( kesaksian) hidup dan masa lalu, atau pengalaman dalam dunia kerja yang tengah dilakoni. 

Pengalaman tersebut merupakan sebuah pembelajaran sangat berharga sehingga kita dapat menjalani peran sebagai seorang professional yang tidak hanya handal dalam urusan teknis, namun sangat lihai berhubungan dengan orang lain.

Contoh Soft Skills:

  1. Communication Skills

Seseorang dengan komunikasi (berbicara) yang baik mempunyai kemampuan dalam mengolah informasi baik lisan ataupun tulisan secara akurat. Selain itu mereka dengan ketrampilan komunikasi mampu memberikan informasi sebaliknya secara tepat dan akurat, dan orang lain dapat mudah menerima serta mencernanya. Ketrampilan komunikasi ini kita bisa dapatkan dengan membangun hubungan dekat dengan Tuhan secara konsisten lewat jam sembahyang.

  1. Interpersonal Skills

Interpersonal Skills adalah kemampuan dalam berhubungan baik kepada lawan bicara atau orang lain. 

Kita dapat menjadi seorang pendengar yang baik, dan tidak mudah menghakimi orang lain, suka berbagi ide dan masukan. 

Sebagai seorang yang mempunyai interpersonal skills kita akan menjadi partner yang selalu sedia manakala rekan kerja membutuhkan kita.

Ketramplilan ini akan mudah kita dapatkan atau menjadi life style atau menjadi gaya hidup yang natural,  secara otomatis ada dalam diri kita jika kita tekun dalam menjalankan serta mengaplikasikan ibadah kita dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:  Flexing Ala Affiliator Modus Investasi Bodong

3.Problem Solving & Critical Thinking

Ketrampilan ini adalah kemampuan dalam menganalisa dan mengidentifikasikan sebuah masalah serta memberikan berbagai kemungkinan penyelesaiannya (solusi). 

Menggunakan nalar yang logis adalah kemampuan dalam Problem Solving, sehingga pendekatan masalah akan mudah terselesaikan secara efektif dan efisien.

Ketrampilan ini dapat kita miliki jika Roh Tuhan memenuhi kita. Karena hanya dengan kepenuhan dari Tuhan kita akan memiliki kepekaan dan tanggap terhadap sikon. Kita dapat menyelesaikan setiap masalah atau tetap kuat dan tidak mudah menyerah.

Mari Bagikan

Tinggalkan Balasan