INTERESTNEWS,- KLATEN – SMA Negeri 1 Klaten (Smansa) sukses menggelar puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 dengan acara Gelar Seni dan Budaya Iłuksenia pada (5/11/25).
Acara ini tak hanya merayakan usia sekolah, tetapi juga menjadi momen peluncuran dua program penting dan pengukuhan organisasi alumni baru, Selasa (11/11/25)
Menuju Sekolah Inspirasi dan Alumni Bersinergi
Kepala SMA Negeri 1 Klaten, Tantri Ambarsari, S.Pd., M.Eng., menjelaskan bahwa Gelar Seni dan Budaya ini merupakan puncak acara yang bertujuan menggali kreativitas dan inovasi siswa. Dalam kesempatan tersebut, sekolah meluncurkan dua inisiatif utama:
1. Peluncuran SMA Negeri 1 Klaten sebagai Sekolah Inspirasi.
2. Pengukuhan Keluarga Alumni Patma Wijaya (KAPASKA).
“Kami berharap prestasi tidak hanya berhenti pada guru, karyawan, dan peserta didik, tetapi juga bisa menginspirasi semuanya, termasuk lingkungan dan masyarakat luas,” ujar Tantri Ambarsari, merujuk pada target sekolah menjadi Sekolah Inspirasi.
KAPASKA Siap Berkontribusi untuk Klaten
Pada momen yang sama, Prof. Dr. Intiyas Utami, Rektor UKSW dan alumni Smansa Angkatan 92, dikukuhkan sebagai Ketua KAPASKA. Organisasi alumni ini mengusung tagline “Silaturahmi dan Sinergi”.
“SMAN 1 Klaten, di usianya yang ke-68, telah berhasil mencetak alumni yang menjadi pemimpin di bidangnya masing-masing. Ini membuktikan kualitas pendidikan di sini,” kata Prof. Intiyas.
KAPASKA berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi sekolah, antar-alumni, serta berkontribusi untuk Kota Klaten dan Bangsa Indonesia, termasuk menjadi mentor untuk pelatihan kepemimpinan bagi siswa/siswi.
Pesan Bupati Klaten : Sukses Tanpa Harus Merantau
Bupati Klaten, Hamenang Fajar Ismoyo, S.I.Kom. yang turut hadir, dan wakil Bupati, H. Beny Indra Ardiyanto, S.E., M.B.A yang berhalangan hadir karena sakit, menyampaikan apresiasi mendalam. Meskipun beliau alumni SMA lain, ia mengakui Smansa Klaten sebagai SMA kebanggaan dan paling membanggakan di Kabupaten Klaten karena kualitasnya yang konsisten mencetak pemimpin.
Dalam pidatonya yang ditujukan kepada generasi muda, Mas Hamenang ini menitipkan pesan visioner:
“Pemerintah Klaten menyiapkan program agar generasi muda bisa sukses dan berkarya di Klaten tanpa perlu keluar, salah satunya melalui pengembangan BUMDes. Generasi muda harus siap menjadi gardu terdepan menyongsong Indonesia Emas 2045.”
Ia juga memberikan tiga pesan kunci: Cita-cita harus setinggi-tingginya, jangan mudah termakan hoaks (jangan seperti daun kering), dan jangan takut/jauh dari politik.
Puncak acara Gelar Seni dan Budaya HUT ke-68 Smansa ini dimeriahkan dengan berbagai penampilan ekstrakurikuler, sajian kuliner UMKM, dan bintang tamu spesial Ndjek Bloks.
(Sino)