interestnews, – Legiun Veteran Republik Indonesia ( LVRI ) seluruh Indonesia tanggal 2 Januari serentak merayakan Hari Ulang Tahun ke 66 (Senin, 02/01/2023).

Mari kita tengok kebelakang dulu, kenapa HUT LVRI dirayakan Tanggal 2 Januari? Karena LVRI memiliki sejarah.
Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945 para pejuang belum mempunyai yang namanya wadah organisasi. Diadakan kongres I pada tanggal 22/12/1956 — 2/1/1957 di Jakarta.
Pengikut kongres yang hadir diperkirakan 2300 -an lebih para veteran pejuang dari seluruh Indonesia.
Yang aktif bertempur diseluruh wilayah memperjuangkan Kemerdekaan Republik Indonesia di th 1945 — 1949 anggota veteran bahkan mencapai sejuta veteran pejuang.
Hasil kongres veteran tgl 22/12/1956 — 2/1/1957 para veteran pejuang sepakat bersatu dalam wadah organisasi yang namanya Legiun Veteran Republik Indonesia disingkat LVRI.
Kongres juga menganugerahkan Panji panji Kehormatan Veteran RI “Karya Dharma”.
Serta menetapkan kode Kehormatan Veteran RI yakni : Panca Marga.
Presiden waktu itu Sukarno kemudian mengeluarkan Keputusan Presiden RI no 103 Th 1957 Tentang Legiun Veteran serta menetapkan : Terhitung mulai 1/1/1957 mengesahkan pembentukan Legiun Veteran Republik Indonesia dan mengakui sebagai satu satunya badan untuk mewakili kaum para veteran pejuang dalam hubungan dengan instansi instansi pemerintahan dan organisasi organisasi veteran internasional.
Hingga saat ini LVRI memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) setiap tanggal 02 Januari oleh para veteran hingga anak cucunya.

Markas cabang Legiun Veteran Republik Indonesia ( LVRI ) Kabupaten Klaten merayakan HUT ke 66, dengan ziarah tabur bunga di Makam Pahlawan RATNA BANTALA pada hari senin (2/1/2023)
Rombongan ziarah dipimpin oleh Dewan pertimbangan (Wantim) Letkol purn. IG.Diyoto. Peserta ziarah tabur bunga terdiri dari anggota wantim, pengurus LVRI beserta anggota veteran dari cabang sampai ranting seluruh Kab. Klaten, Janda veteran, Ketua Pemuda Panca Marga (Atok susanto) beserta anggota.
Ketua LVRI macab klaten AKBP (purn) H.Soedjiyo mengatakan tujuan ziarah dan tabur bunga ke makam pahlawan untuk mengenang serta menghormati para pejuang dan veteran yang telah mendahului kita, bagi generasi muda terutama keturunan veteran pejuang agar mengerti betapa jerih payahnya para veteran pejuang dalam pertempurannya untuk memerdekakan negara RI ini.
Karena anggota veteran sudah tidak mampu mengangkat senjata, tetapi sampai saat ini veteran semangatnya tetap masih semangat, maka mengajak, mengingatkan dan menyemangati para generasi penerus.
Berharap generasi penerusnya , anak, cucu veteran dalam wadah pemuda Panca Marga (PPM) untuk meneruskan perjuangan para veteran, hanya kami semangatnya yang masih ada, ungkapnya
(Ben neo)