Juliyatmono Beri Bantuan Korban Bencana

INTERESTNEWS — Bupati Karanganyar Drs H Juliyatmono MM, memberi bantuan korban bencana alam. Ia menyerahkan bantuan tersebut kepada 68 warga terdampak bencana. Penyerahan ini berlangsung di pendopo rumah dinas Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, pada Rabu (13/4/2022). Bantuan ini sebagai bentuk kepeduliannya terhadap warga yang terdampak bencana alam. Bencana alam tersebut terjadi dalam kurun waktu dari Desember 2021 sampai Februari 2022.

Bupati Karanganyar Drs H Juliyatmono, MM, menyerahkan langsung bantuan kepada warga terdampak bencana alam.

Dasar pemberian bantuan ini, yaitu: Peraturan Bupati No.28 Tahun 2021. Sasaran penerima bantuan sosial (bansos), yaitu: sejumlah 68 KK di 31 Kelurahan. Mereka merupakan korban bencana yang rumahnya rusak akibat bencana. Para korban bencana alam ini menerima bantuan sosial berupa uang berkisar Rp1 juta sampai Rp5 juta. Tujuan bansos ini, yaitu: wujud dari kepedulian pemerintah terhadap korban yang terdampak bencana alam.

Adapun 68 warga hadir untuk menerima langsung bantuan tersebut dari Bupati Karanganyar Juliyatmono dan turut mendamping Forkompimda Karanganyar.

Dalam sambutannya Juliyatmono memberi dukungan dan semangat kepada para korban agar tetap kuat dan sabar terhadap ujian ini.

“Ini bukan musibah, ini merupakan ujian dari Tuhan. Tuhan memberi ujian kepada manusia karena akan ada rezeki lebih banyak. Jadi harus yakin bahwa akan ada rezeki yang melimpah dari ujian ini,” jelas Bupati Karanganyar.

Bupati juga memberi pesan kepada korban bencana alam untuk tidak merasa sendirian karena pemerintah selalu ada dan siap membantu.

“Pemerintah harus ada saat warganya terdampak bencana. Kami pasti mengusahakan untuk membantu. Pemerintah terus bersama masyarakat,” lanjut Bupati Karanganyar di hadapan warga penerima bantuan sosial.

Sebagian besar warga terdampak bencana tanah longsor di musim penghujan. Bupati berharap untuk berhati-hati dan waspada di setiap musim penghujan tiba. Menurut Bupati, bantuan ini untuk meringankan beban warga yang terdampak bencana alam tersebut.

BACA JUGA:  Ferry Wawan Cahyono: Teruslah Berkarya untuk Gairahkan Seni Budaya di Demak

Pewarta: Agung

Mari Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *