INTERESTNEWS — Dalam sebuah acara internal partai, di hadapan para kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani berbicara tentang Capres 2024 dari PDIP. Acara tersebut berlangsung di Kantor DPC PDIP Sragen pada Rabu (27/4/2022).
Puan Maharani mengatakan: “Jangan terganggu ada calon ini dan itu, yang penting kerja, kerja, dan tunggu instruksi Ketum.” Puan sendiri menegaskan bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri pasti akan mengumumkan siapa calon presiden (capres) untuk 2024. “Nanti saya pastikan kita punya capres dari PDI Perjuangan,” tegas Puan selaku Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan.
Sragen sebagai bagian wilayah di Kawasan Solo Raya merupakan peta politik yang strategis dari partai Banteng Moncong Putih ini. Kawasan tersebut menjadi basis kemenangan mutlak PDIP sejak Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden, mulai 1999, 2004, 2009, 2014, dan 2019.
Sementara itu, Puan sendiri terpilih sebagai anggota DPR dengan perolehan suara terbanyak dari Solo Raya pada Pileg 2009, 2014, 2019.
Meninjau kembali dua kali Pemilihan Presiden, yaitu: 2014 dan 2019, Jokowi pun menjadi Presiden untuk dua periode sesuai konstitusi. Meminjam istilah dalam sepak bola, mungkinkah PDIP akan membuat hattrick memenangkan capresnya? Semua tergantung siapa capres yang akan diusung.
Berdasarkan hasil survei sementara, tiga nama dengan elektabilitas tertinggi, yaitu: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. Hanya Ganjar yang lahir dari rahim politik PDIP. Dua nama lagi bukan dari PDIP. Ganjar pernah menjadi anggota DPR dua periode dan Gubernur Jawa Tengah dua periode juga.
Sebelumnya, Jokowi pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta dan Megawati mendorongnya masuk dan mengusungnya menjadi capres dari PDIP. Jokowi akhirnya gol menjadi Presiden dua periode berturut-turut.
Bagaimana dengan Ganjar? Mungkinkah PDIP dengan mengusung Ganjar mampu mengulang sukses di Pilpres seperti dua periode lalu?
Kita tunggu pengumuman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri, katanya sebelum 7–13 September 2023 (jadwal pendaftaran Capres dari KPU). (IN)