INTERESTNEWS — Kesebelasan Liverpool akhirnya mampu memupuskan harapan Chelsea pada final Piala FA 2021/22 di Wembley Stadium, Sabtu (14/5/2022). Laga berakhir imbang 0-0 setelah 120 menit, The Reds menang adu penalti dengan skor 6-5. Liverpool juara Piala FA untuk kali ke-8. Sementara Chelsea kembali gigit jari karena tiga kali berturut-turut gagal merebut Piala FA.
Pertandingan antara The Reds dan The Blues berlangsung sengit sesuai ekspektasi. Kedua tim menunjukkan level permainan seimbang. Liverpool sempat menekan, tapi Chelsea bisa melawan.
Kedua tim bergantian mengancam, sayangnya tidak ada gol selama 90 menit. Demikian pula pada babak tambahan 30 menit, skor tetap kacamata alias 0-0. Akhirnya kedua tim harus melakukan adu penalti dan Liverpool juara Piala FA.
Babak adu penalti berlangsung sengit sesuai ekspektasi. Ada 14 pemain maju menembak, tiga di antaranya gagal, dan Kostas Tsimikas jadi penentu kemenangan The Reds sebagai penendang ketujuh. Karena itu, Kostas Tsimikas layak menjadi pemain terbaik alias man of the match dalam duel final Piala FA antara Chelsea vs Liverpool.
Selain itu, Mo Salah yang menjadi ujung tombak Liverpool mengalami cedera berat. Sebagai gantinya, Diogo Jota masuk. Salah tampil spektakuler pada musim ini untuk The Reds. Ia mencetak 30 gol di semua kompetisi.
Selain Piala FA, Jürgen Klopp berharap Salah tidak absen untuk tiga pertemuan menentukan berikutnya yang akan mereka hadapi pada musim 2021/22 ini.
Jürgen Klopp kembali mempersembahkan trofi kedua kepada Liverpool musim ini. Sebelumnya Klopp mampu membawa pasukannya merebut Piala Carabao musim 2021/2022 dengan mengalahkan Chelsea. Pada saat itu, Chelsea juga kalau lewat drama adu pinalti yang menegangkan.
Baca juga: Liverpool Juara Carabao Cup 2021/2022
Pewarta: Boy Tonggor Siahaan