Audiensi dengan Bappenas, Wali Kota Siap Dukung Program Prioritas Presiden

INTERESTNEWS, – SALATIGA – Wali Kota Salatiga terima audiensi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada Jumat (31/10/2025) di Ruang Kerja Wali Kota.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala dan Sekretaris Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Salatiga, dan Direktur Pengendalian dan Evaluasi Kebijakan Strategis IV Bappenas beserta jajarannya.

Direktur Pengendalian dan Evaluasi Kebijakan Strategis IV Bappenas, Ika Widyawati, S.Si, MS., menyampaikan bahwa salah satu program strategis di Bappenas adalah terkait dengan monitoring dan evaluasi program Presiden. Kedatangan timnya ke Salatiga bertujuan untuk melakukan verifikasi isu-isu yang ada di pusat apakah sesuai dengan yang terjadi di daerah, sehingga dapat dilakukan langkah preventif maupun perbaikan terhadap program tersebut.

“Secara triwulan-an kami akan melaporkan ke Bapak Presiden terkait Program Prioritas Presiden, dua hal yang menjadi fokus itu kaitannya dengan TB (Tuberkulosis) dan CKG (Cek Kesehatan Gratis). Untuk TB di Pemerintah Pusat yang menjadi perhatian keterkaitannya dengan “under-reporting” yaitu stigma negatif dan tadi di lapangan terverifikasi juga. Jadi ketakutan stigma negatif ini akhirnya yang di report bisa jadi lebih rendah dibandingkan keseluruhan populasinya. Kemudian yang kedua adalah pasien putus obat ini juga menjadi perhatian. Untuk CKG yang menjadi kendala dan sepertinya sama saat ini kasusnya yaitu soal data dan juga BMHP (Barang Medis Habis Pakai), tapi kalau BMHP tadi diinfokan aman di Kota Salatiga.”

Wali Kota Salatiga, dr. Robby Hernawan, Sp.OG., menyampaikan bahwa di Kota Salatiga penanganan permasalahan sosial dilakukan dengan kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak. Terkait dengan permasalahan TB dan CKG, Pemerintah Kota Salatiga terus berupaya untuk mencari akar permasalahan dari masing-masing kasus sehingga setiap kasus dapat ditangani secara case-by-case.

BACA JUGA:  POLRES Salatiga Sita Sejumlah Dokumen dalam Penggeledahan Rumah Pribadi Bos BLN Nicho Nyoto Prasetyo

“Memang TB di Salatiga bisa dibilang dari dulu adalah pusatnya, terbukti dari di Salatiga itu kota kecil tetapi ada RSPAW (Rumah Sakit Paru Dr. Ario Wirawan) yang saat ini bisa menangani umum meskipun fokusnya tetap di penyakit paru. Kita juga punya Balai Kesehatan Paru Masyarakat. Namun seiring dengan berjalannya waktu karena tingkat implementasi program-programnya baik, sehingga penurunan kasus di Salatiga itu cukup signifikan. Apalagi ada program-program pengobatan untuk pasien-pasien yang resisten seperti yang kemarin telah di kunjungi Pak Menkes. Mudah-mudahan ke depan kita usahakan Salatiga Zero TBC. Saya juga terus mengingatkan bahwa misalnya terkait TBC ini tidak boleh ada ego sektoral namun harus berkolaborasi dengan semua OPD. CKG juga jangan hanya sekedar CKG tapi diprogramkan dengan penemuan, penanganan, dan pengobatannya. Dengan kolaborasi semua program itu akan terjadi suatu komprehensif dan holistik terhadap suatu kasus.” Jelasnya.

Melalui audiensi ini, Pemerintah Kota Salatiga dan Bappenas berupaya memperkuat sinergi dalam pelaksanaan program prioritas nasional agar dapat berjalan efektif dan tepat sasaran di daerah. Dengan komitmen bersama serta penguatan koordinasi yang berkelanjutan, Kota Salatiga optimis dapat mewujudkan layanan kesehatan yang inklusif, responsif, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
Nina Hadiri Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Se-Jawa Tengah. (*)

Mari Bagikan