Jembatan Kamalapau Penghubung Dua Desa Putus Diterjang Bandang

Interestnews, – Akibat diterjang banjir bandang seroja Dua tahun lalu, menyebabkan terputusya jembatan kamalapau penghubung dua desa Kamanggih-Laimbonga, yang sangat berdampak bagi masyarakat Laimbonga.

Akses jalan hingga jembatan kamalapau merupan jalur tercepat penghubung desa Kamanggih-Laimbonga yang hingga saat ini belum mendapat perhatian khusus dari pemerintah setempat,
Masyarakan desa Laimbonga yang sebagian besar petani lahan kering penghasil bawang terbaik disumba timur, hingga hasil tani lainya merasa sangat terisolasi dengan terputusnya jembatan kamalapau yang merupakan jalur tercepat ke kecamatan Kahaungu Eti.

Upayapun dilakukan warga setempat untuk tetap melewati jalan tersebut menyita perhatian publik, yakni dengan cara menyusun “sembilan kayu besar, berdiamerer dua ratus cm, dan memiliki panjang tiga puluh meter per batang” yang “disusun tiga-tiga dengan cara melintang sepanjang tiga puluh meter ke seberang sungai dengan atasnya dilapisi papan sebagai alas dan batu besar sebagai penyangga”

“Serasa terisolasi di lembah. jalan sudah rusak, jembatan putus. Kalau musim hujan dan terjadi banjir kami hanya bisa tunggu sampai banjirnya berkurang dan jalannya kering, barulah kami bisa berinteraksi kembali.

Lebih khusunya lagi anak kami yang akan berangkat sekolah baik dari tingkat SMP hingga SMA ke kahaungu eti, akan apsent jika tidak sesegera mungkin ke rumah keluarga dekat sekolah” pungkas salah seorang warga Laimbonga. Saptu(11/02/2023)

Harapan besarpun selalu dinantikan masyarakat Laimbonga agar pemerintah segera lakukan tindakan tepat bagi wilayah mereka. (Umbu)

Mari Bagikan
BACA JUGA:  Viral, Pemuda Sumba Timur Gotong Motor Lewati Banjir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *