INTERESTNEWS — Ibarat merajut garis benang merah, Ganjar terus-menerus dengan antusias memberi motivasi kepada seluruh masyarakat Indonesia. Motivasi ini bermanfaat untuk saling peduli dengan sesama di masa pandeni Covid-19.”Sisi baik di masa pendemi ini, bagaimana masyarakat mulai saling peduli. Tak perlu harus besar, mulailah dari yang kecil. Jika tidak bisa memberi, berikanlah senyum tulus jangan menimbulkan berita hoax. Teman-teman media mohon beritakan ini agar masyarakat termotivasi. Beritakanlah kabar baik di tengah masa sulit untuk menciptakan rasa aman, tidak panik,” sambutannya pada Pelantikan Pengurus Daerah Persatuan Wartawan Nasrani Indonesia, Jumat (30/7/2021).
Lebih lanjut, Ganjar memaparkannya kembali dengan begitu antusias himbauan untuk saling berbagi ini. “Saya bangga dengan semakin banyaknya pihak-pihak yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat.”
Kemudian dalam acara Webinar PEWARNA Indonesia, Rabu (11/8/2021), pemandu acara Ashiong Munthe dan Ricardo Marbun menghadirkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Acara ini sekaligus memeriahkan Dirgahayu Indonesia membahas “76 Indonesia Merdeka Dinamika Jawa Tengah Kembali Masa Kini”. Kembali gubernur yang akrab dengan panggilan Mas Ganjar ini dengan lugasnya mengalihkan topik berbagi dan mendorong agar masyarakat siap divaksin.
Kamis (12/8/2021) bantuan-bantuan semakin mengalir untuk penanganan pandemi. Kali ini, bantuan datang dari perusahaan masker dalam negeri PT Hetzer Medical Indonesia, dan Dompet Dhuafa. Ketua PEWARNA Provinsi Jawa Tengah Lasma M. Simbolon menyaksikan langsung bersama Ketua ketua Dewan Pertimbangan Henry Melkianus Kailola penyerahan bantuan tersebut.
Pihak PT Hetzer Medical Indonesia memberikan bantuan sejuta masker medis untuk Jawa Tengah. Sementara Dompet Dhuafa memberikan bantuan 100 tabung oksigen, 50 ton beras, 20.000 kaleng daging kemasan, dan 150 paket nutrisi untuk nakes dan petugas pemakaman di Jateng.
Respons Ganjar terhadap Bantuan-bantuan Tersebut
Ganjar Pranowo menerima langsung bantuan-bantuan tersebut di lobby kantornya, Kamis (12/8/2021). Mewakili masyarakat Jawa Tengah, Ganjar menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu penanganan Covid-19 di Jateng.
“Orang baik datang kembali. Hari ini ada yang nyumbang masker, ada yang membagi sembako, gas dan lainnya. Hari ini dari PT Hetzer Medical Indonesia dan Dompet Dhuafa. Saya mengucapkan banyak terimakasih dan semoga bermanfaat,” katanya.
Bantuan-bantuan itu, lanjut Ganjar, sangat penting untuk mengisi ruang kosong yang luput perhatian dari Pemerintah Pusat. Jika ada masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan, maka mereka bisa menerima bantuan dari kelompok masyarakat dan perusahaan ini.
“Dan saya yakin bahwa di Indonesia ini banyak orang baik. Maka di tengah situasi sulit ini, orang baik datang dan membantu. Ayo kita bersama-sama membantu saudara sebangsa,” imbuhnya.
Tak hanya menerima bantuan, Ganjar mengatakan sudah bicara dengan Dompet Dhuafa untuk mengembangkan kerja sama lainnya. Salah satunya adalah pengolahan sumberdaya yang ada di masing-masing daerah.
“Umpama bantuan beras ini, ternyata ada 1.000 hektare lahan dari binaan petani. Sejak produksi sampai hasil akhir, masyarakat memperoleh beras tersebut. Ada juga pengalengan daging makanan, itu bagus sekali. Maka kita kerja sama untuk ke depan, potensi apa yang bisa dikembangkan. Nanti Baznas saya minta ikut terlibat,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa, Nasyid Majdi mengatakan, bantuan yang diberikan itu bersumber dari donasi masyarakat. Pihaknya berharap bantuan itu bisa diterima dan dibagikan kepada yang berhak.
“Kami berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat dan memberikan manfaat,” ucapnya.
Pewarta: Lasma Simbolon