Waspada, Terdeteksi 19 Ekor Anjing Positif Rabies Di Denpasar, Bali

interestnews, – Dinas Pertanian (Distan) mencatat 19 ekor anjing terdeteksi positif rabies di Kota Denpasar. Hal itu membuat Distan lebih gencar lagi melakukan vaksinasi hewan peliharaan masyarakat khususnya anjing.

Kasus anjing positif rabies tersebut berdasarkan laporan dari warga karena anjing tersebut menunjukkan gelagat aneh. Ungkap, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Denpasar, drh.Ni Made Suparmi, Kamis,18/7/24

Saat mendapat laporan dan langsung ditinjau ke lapangan dan ditindak lanjuti dengan uji lab, diketahui hasilnya anjing tersebut positif rabies. Ni Made mengatakan, kebanyakan kasus tersebut merupakan imported case (kasus impor).” Semestinya warga yang membawa anjing dari luar Denpasar melapor ke Dinas Pertanian untuk mendapatkan vaksin” tambahnya

Sebaliknya, anjing yang datangkan dari luar Denpasar seharusnya dikarantina satu hingga dua minggu. “Kami sudah lakukan langkah-langkah, seperti eliminasi anjing yang sempat kontak, dan melakukan vaksinasi di kawasan yang ditemukan anjing rabies,” pungkasnya.

Beruntungnya hingga kini belum ada kasus rabies pada manusia di Denpasar, jika ada warga yang tergigit anjing, pihaknya juga bekerjasama dengan rabies center. Warga tersebut akan mendapatkan vaksin anti rabies (VAR) sekali hingga tiga kali vaksin.

“Jika anjing yang menggigit manusia bukan anjing rabies, cukup mendapat 1 kali VAR. namun jika yang menggigit ternyata rabies maka akan diberikan perawatan hingga 3 kali VAR,” ungkap Ni Made. (Umbu)

Mari Bagikan
BACA JUGA:  Kapolda Sumut Tinjau Pelaksanaan Vaksin di Nias Utara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *