Masyarakat Jangan Terkecoh, Ciptakan Belajar Yang Menyenangkan.

interestnews,- Hal itu ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko, saat menyerahkan surat keputusan (SK) pensiun kepada 31 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Jepara, di Gedung Ratu Shima, Kamis (2/5/2024).

“Akan ada 1.200-an formasi PNS dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). Terbanyak PPPK,” kata Edy.

Menurutnya, satu-satunya penentu kelulusan adalah hasil computer assisted test (CAT) oleh peserta ujian.

“Jangan terkecoh kalau ada yang bilang bisa dititipkan. Saya yang mengumumkan formasi, bahkan tanda tangan saja tidak bisa meluluskan,” tegas Edy.

Terkait penyerahan SK pensiun, Edy menyampaikan, sebagai salah satu bentuk pelayanan pemerintah kepada para pensiunan, mereka juga diberikan KK dan KTP dengan status baru, tanpa mengurus sendiri.

Selain itu, (PJ) Bupati Jepara Edy Supriyanta kepada para pendidik diminta mampu menghadirkan proses pembelajaran yang menyenangkan, agar terus memicu hasrat anak untuk bersekolah. Sehingga, tidak ada nama baru dalam daftar anak tidak sekolah (ATS) di Jepara.

Hal itu ditegaskan kembali sang Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta, saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Alun-Alun I Jepara, Kamis (2/5/2024).

“Ciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan, agar semangat anak-anak kita untuk terus sekolah, senantiasa terjaga. Jangan sampai ada nama baru dalam daftar ATS di Jepara,” ujarnya.

Disampaikan, pada April 2023 lalu masih terdapat 5.230 ATS di Jepara. Sedangkan pada April tahun ini, jumlahnya tinggal 1.023 anak.

“Kita telah berhasil mengembalikan begitu banyak ATS ke lembaga pendidikan,” kata dia.

Karenanya, lanjut Edy, pada pelaksanaan Merdeka Belajar, guru dituntut mampu melaksanakan proses pembelajaran yang berpusat pada siswa. Sekaligus mampu mengoptimalkan seluruh bakat dan potensi spesifik yang dimiliki oleh anak didik

BACA JUGA:  Jalan Penghubung Antara Kampung Umburundi dan Kamanggih Rusak Parah, Tak di Perhatikan

“Kepada bapak dan ibu guru, terus meningkatkan kompetensi dan berproses dalam pengembangan diri,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, juga diserahkan tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya kepada pegawai yang berprestasi dan berdedikasi selama 10, 20, dan 30 tahun.

 

Mari Bagikan

Tinggalkan Balasan